ISTILAH HORTIKULTURA



Produksi Tanaman Hortikultura

TUGAS 1 (Istilah-istilah dalam ruang lingkup hortikultura)

  1. Agraria : urusan tentang pertanian atau tanah pertanian.
  2. Agrobisnis : melakukan usaha perdagangan dalam bidang hasil-hasil dari pertanian.
  3. Agroindustri : suatu industri di bidang pertanian.
  4. Airdas : pengairan dasar.
5.      Aklimatisasi : Proses penyesuaian diri terhadap perubahan kondisi lingkungan, proses penyesuain untuk bertahan pada kondisi lingkungan yang berbeda dari tempat asalnya.
  1. Amubu : suatu alat untuk memupuk dan menabur.
  2. Amuru : suatu alat unutk memupuk dan menggaru.
  3. Annual : dari mulai tanam hingga panennya berlangsung singkat (dalam hitungan minggu/bulan saja) kemudian mati.
9.      Apiary (apikultura) : salah satu bagian dari hortikultura yang mempelajari budidaya lebah madu.
10.  Arsitektur lansekap : seni perencanaan (planning) dan perencanaan (design) serta pengaturan lahan atau pekarangan.
  1. Benih : biji yang telah melalui proses seleksi (perlakuan tertentu) sehingga digunakan untuk perbanyakan tanaman (dibudidayakan).
  2. Biennial : tanaman dua tahunan (dwi tahun) dimana tanaman berbunga yang membutuhkan dua tahun untuk melengkapi siklus biologis.
  3. Buah : ovari matang suatu bunga dengan segala isinya.
  4. Buah agregat : buah yang berasal dari beberapa ovari pada bunga yang sama, baik ovari tersebut bergrombol maupun menyebar pada satu resptekel, yang kemudian menyatu menjadi satu buah.
15.  Buah majemuk : buah yang berasl dari beberapa ovari dari beberapa bunga, lalu menyatu menjadi satu masa.
  1. Bulky : produknya melimpah.
  2. Daerah surplus : daerah yang subur atau produktif sebagai penghasil pertanian.
  3. Determinate : Jenis tanaman yang dari sosok pertumbuhannya bentuknya lebih melebar membentuk semak sehingga kadang tidak diperlukan penyangga pada tanaman ini.
  4. Diversifikasi : penganekaragaman tanaman dalam rangka meningkatkan hasil pertanian.
20.  Eksplan : bagian tanaman yang dipergunakan sebagai bahan awal untuk perbanyakan tanaman.
  1. Empon-empon : jenis tanaman umbi lapis yang besarnya sama dengan jari, misalnya ; kencur, jahe, laos, temu lawak.
22.  Floriculture : bagian dari ilmu hortikultura yang mempelajari tentang tanaman hias.
23.  Fungsi arsitektur : tanaman berfungsi sebagai pengatur privacy, menghalangi (sebagai tabir atau pagar pembatas) hal-hal yang tidak menyenangkan, artikulasi ruang, ataupun pengatur keindahan dalam hal topografi dan arah ruang taman.
24.  Fungsi estetika : tanaman berguna sebagai latar belakang, pelembut bangunan taman, bingkai ataupun sebagai patung-patung hijau dan kaligrafi garis.
25.  Fungsi sensual : tanaman dalam taman ditujukan sebagai alat untuk membangkitkan hasrat, memperbesar dan memuaskan aspek suara, aroma maupun sentuhan perasaan lainnya.
26.  Fungsi tanaman sebagai pengatur emosional dan simbolik klimaterik : Disini tanaman sebagai pemeliharaan hubungan antara manusia dan alam serta memberikan kesan tertentu bagi manusia.
27.   Fungsi teknik atau enjinering : tanaman dalam taman berupa fungsi pengaturan lalu lintas ruang, dan tabir cahaya matahari.
  1. Genjah : cepat berbuah dan masak.
  2. Gulma : tumbuhan (rumput liar) yang mengganggu tanaman budidaya.
  3. Hara : zat yang diperlukan tumbuhan untuk pertumbuhan.
  4. Hibrida : tanaman hasil penyilangan (tanaman yang dikawinkan).
  5. Hidroponik : sistem bercocok tanam dengan air sebagai media tanamnya.
  6. Hortikultura : pembudidayaan tanaman buah, bunga dan sayuran.
34.  Hortikultura Lansekap : aplikasi desain dan prinsip hortikultura dalam menempatkan dan merawat tanaman dalam landscape, baik dalam lingkungan ruangan (indoor landscape) ataupun lingkungan luar ruangan (outdoor landscape).
  1. Humus : sisa-sisa jaringan tumbuhan yang terdekomposisi dalam tanah sehingga menjadi tanah yang subur.
  2. Indeterminat : Tanaman yang sosok dan pertumbuhannya lebih mengarah keatas alias jangkung sehingga cenderung diperlukan penyangga agar tidak mudah roboh terutama saat berbuah.
37.  Inisiasi : pengambilan eksplan dari bagian tanaman yang akan dikultur.
  1. Insektisida : senyawa kimia untuk membasi hama serangga.
  2. Intensifikasi pertanian : usaha-usaha meningkatkan produk pertanian melalui pancausaha pertanian.
  3. Irigasi : pengairan.
41.  Kalus : jaringan meristematik yang merupakan wujud dari dediferensiasi.
  1. Kompos : pupuk yang terbuat dari sampah organik.
43.  Kultur jaringan : teknik perbanyakan tanaman dengan cara mengisolasi bagian tanaman seperti daun, mata tunas, serta menumbuhkan bagian-bagian tersebut dalam media buatan secara aseptik.
  1. Lahan : tanah garapan.
45.  Lansekap : pemandangan atau taman.
46.  Multiplikasi : kegiatan memperbanyak calon tanaman dengan menanam eksplan pada media.
47.  Olericulture : cabang dari imu hortikultura yang memperlajari budidaya tanaman sayuran.
  1. Pasca panen : masa sesudah panen atau setelah dilakukan pemanenan.
  2. Pekarangan : suatu lahan yang berada di sekitar rumah.
50.  Pengakaran :  fase dimana eksplan akan menunjukkan adanya pertumbuhan akar.
  1. Perennial : sebuah tanaman yang  abadi atau tanaman tahunan atau tanaman menahun.
  2. Perishable : mudah rusak.
  3. Petani berdasi : kaum tuan tanah yang memiliki tanah garapan sangat luas, dan tanah tersebut dipekerjakan kepada orang lain (buruh).
  4. Petani gurem : petani kecil yang memiliki tanah garapan maksimal setengah hektar.
55.  Plantlet : kalus dapat berkembang menjadi tanaman yang utuh.
56.  Pomology : cabang ilmu hortikultura yang mempelajari budidaya tanaman buah-buahan.
  1. Pupuk : zat yang diberikan kepada suatu tanaman supaya tanaman tumbuh dengan baik dan menghasilkan produk yang optimal.
  2. Pupuk buatan : pupuk dari bahan kimia yang dibuat di pabrik-pabrik yang mengandung zat-zat makanan tanaman yang diperlukan.
  3. Pupuk daun : pupuk yang berasal dari bahan-bahan kimia guna merangsang pertumbuhan daun.
  4. Pupuk hijau : pupuk yang berasal dari jenis tumbuhan.
  5. Pupuk kandang : pupuk tanaman yang berasal dari kotoran hewan.
62.  Sterilisasi : kegiatan dalam kultur jaringan harus dilakukan di tempat yang steril.
63.  Terapi Hortikultura : penggunaan sengaja tanaman dan kebun untuk mempromosikan individu mental, emosional, fisik, spiritual dan intelektual kesejahteraan.
  1. Voluminous : perlu tempat lapang.


Sumber:

Moh. Iqbal. 2010. Cabang-Cabang Hortikultura. http.blogspot.com

http://dokumen.tips/documents/pengertian-dan-istilah-hortikultura.html





http://zero-zeos.blogspot.co.id/2015/01/dasar-dasar-agronomi-tanaman-annual.html

Comments